eddie vedder dan sepi yang lubangi bising pagi
kt tunstall berlari-lari mengejar bis jurusan bali
aku duduk menatap tas plastik warna-warni
menyerap headline koran-koran mencekik hati
"politisi partai A tiduri pembantu, lagi hooh hooh-an,
lupa kunci pintu istri pulang kecepetan, ketahuan,
berkelahi tusuk-tusukan, mati!"
roti tan ek tjoan enam ribu dapat dua
dua cangkir kopi pelumas bosan
sepi di dada mengejar bis antar kota.
ney
-pagiinipanassekali-
Monday, September 10, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment